
Banjarbaru, Selasa 30 Maret 2021 pukul 09.21 WITA
Koordinasi dan Monitoring menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN) dan menyambut Bulan Suci Ramadhan 1442 H, Pemerintah Kota Banjarbaru yaitu Wakil Walikota Banjarbaru, Lembaga BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan), Asisten II, Bagian Perekonomian dan Pembangunan, Dinas Perdagangan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan, dan Satpol PP, melakukan pemantauan langsung pada Mini Market Al Zahra Jl.Panglima Batur Banjarbaru.

Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN) mengenai ketersediaan bahan pangan pokok dan stabilitas harga, dan menyambut Bulan Suci Ramadhan 1442 H serta Memonitoring bahan pokok yang kadaluwarsa di Kota Banjarbaru terutama pada Pasar Modern dan Pasar Tradisional, maka pengawasan dipimpin oleh Wakil Walikota Banjarbaru, Wartono, SE.
Pada saat melakukan monitoring bahan pokok yang kadaluwarsa di Mini Market ini, ditemukan lah kaleng penyok serta beberapa makanan lainnya terkait ijin masa berlaku terbit dari BPOM dan hal ini dibenarkan oleh BPOM.
Kemudian Wakil Walikota Banjarbaru mewawancarai langsung dengan Pengawas dari Mini Market, dan dijelaskan dampak bahaya sekali apabila dikonsumsi oleh konsumen karena kaleng yang sudah rusak/penyok akan mudah sekali terkontaminasi oleh bakteri. “Menurut Kementrian Pertanian Amerika Serikat (USDA), orang yang mengonsumsi makanan kaleng yang rusak atau penyok, dapat terserang botulisme. Botulisme merupakan kondisi keracunan serius yang disebabkan oleh racun dari bakteri Clostridium botulinum.

Untuk masalah ijin terbit dari BPOM produk makanan tersebut, ada beberapa produk yang ditarik dari penjualan, walaupun masa EXP masih panjang akan tetapi dikarenakan ijin terbit sudah habis masa kontraknya, maka untuk itu dikembalikan kepada agen penjual dan diminta agar diperbarui lagi ijin terbit produknya. Tujuannya adalah untuk dapat dijual kembali produk tersebut.
Kemudian untuk ketersediaan bahan pangan pokok di Bulan Suci Ramadhan ini insya allah tercukupi kata pengawas dari Mini Market Al Zahra tersebut.

“berhati-hatilah apabila memilih produk makanan dan minuman, dan jangan lupa untuk selalu teliti dalam membeli terutama pada masa EXP produk tersebut guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.” (***/Faridi)